 |
| Indra Irawan, LM, Ketua DPC Perhimpunan Media Online KSB |
Taliwang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) di bawah pimpinan Denny Saputra dinilai Buta terhadap perkembangan media cetak maupun online.
Penilaian ini disampaikan langsung oleh Indra Irawan, LM. (Ketua perhimpunan media online KSB) pada centralditanews, Kamis (13/02/2020) di gedung Setda Kabupaten Sumbawa Barat.
Ketua KPU dalam hal menjalin kerjasama dengan beberapa media tidak sesuai dengan kriteria dan tidak didukung data yang akurat. Seharusnya KPU melihat secara komprehensif perkembangan media bukan sekonyong-konyong melakukan jalinan kerjasama atas dasar kedekatan dan berapa kali wartawan minum kopi di Kantor KPU.
"KPU KSB hari ini buta terhadap perkembangan media, adapun data yang kami dapatkan baru-baru ini tentang jumlah media yang diajak kerjasama oleh KPU sangat-sangat mencederai semangat wartawan", pungkas Iir sapaan akrab wartawan kawakan Sumbawa Barat tersebut.
Bahkan tragisnya, KPU merekrut media yang keberadaannya tidak jelas. Tidak jelas mana wartawannya. Inilah yang sontak memancing kemarahan beberapa media terhadap KPU.
Permasalahan yang dihadapi oleh KPU KSB bukan sampai di media saja, baru-baru ini sistem perekrutan PPK pun dinilai tidak transparan oleh anggota Bawaslu KSB.
"Kami merasa tidak dihargai, selaku wartawan KSB maka sudah selayaknya anggaran Pemda yang diberikan pada KPU dikelola sebaik-baiknya untuk media atau wartawan lokal KSB, kalaupun media luar KSB minimal wartawan yang dimiliki media tersebut jelas dan tertera di bagian Humas dan Protokol KSB", pungkas Iir.
Jelas sekali menurut Iir bawah data yang ada di tangan beberapa wartawan melihat ada media yang tidak jelas wartawannya namun diajak kerjasama oleh KPU.
Kedepan, Beberapa perusahaan media dan wartawan akan bertemu dengan ketua KPU KSB. Untuk mengklarifikasi dasar dan data sehingga KPU berani menjalin kemitraan dengan media yang gak jelas.
"Apabila tidak jelas dasar dan sistem jalinan kerjasama yang dibangun oleh KPU KSB dengan media, maka kami (beberapa wartawan dan pengusaha media, red) akan melayangkan surat ke KPU RI untuk segera mengganti Ketua KPU KSB saat ini", Ujar Indra Irawan, LM yang dibenarkan (didukung, red) oleh beberapa wartawan online saat itu. (cdn.wan)
