Sumbawa Barat - Kepada Kepala Sekolah dan jajaran dari tingkat TK hingga SMP sederajat di KSB, Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, S.T memberikan nasehat untuk amanah mengelola keuangan di sekolah.
Nasehat Wakil Bupati ini disampaikan dalam sambutannya sebelum membuka Sosialisasi Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Biaya Operasional Sekolah (BOP), Pelaksanaan E-Kinerja, Pemetaan Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan Gerakan Jumat Berinfak di Sekolah. Sosialisasi yang diikuti Kepala Sekolah, Bendahara dan Operator Sekolah ini dilaksanakan di Aula Gedung Graha Praja, Selasa siang (11/02).
Menurut Wabup, dana BOS dan BOP pengelolaannya gampang-gampang susah. Namun yang paling penting adalah amanah. Kepala Sekolah tidak boleh memegang uang tersebut.
Kepala Sekolah juga tidak boleh kong kalikong dengan bendahara. Semua harus sesuai prosedur. Kemudian tidak boleh ada pungutan berapapun jumlahnya yang mengatasnamakan komite sekolah atau apapun.
Selain itu, pengelolaan aset harus dilaksanakan dengan baik. Karena masalah pengelolaan aset harus diperbaiki di KSB adalah di sekolah.
"Kepala sekolah dan semua guru harus amanah, banyak bersyukur, penghasilannya banyak, dari gaji dan sertifikasi, jangan ada penyalahgunaan, jangan ada pungli,” kata Wakil Bupati.(LNG05/Prokopim)
